Tapi, mau nggak mau saya HARUS meninggalkan SMA yang(katanya)tercinta itu.
Tadi pagi waktu mamah ngambil hasil kelulusan di sekolah, hati udah deg2 serr nungguin di luar pager sekolah kayak orang gembel (karena kami nggak diperbolehkan memasuki area sekolah saat itu).
Dan setelah lumayan lama nunggu, mamah ngirim sms yang isi-nya:
"Dek, Ipa 1 lulus kabeh"
Dan sesaat kemudian terdengarlah sorak-sorai bergembira dari seluruh anak IPA 1, ada juga yang pada sujud syukur di aspal yang waktu itu panas banget lho.
Akhirnya, setelah tau anak ipa angkatan kami lulus 100%, temen2 langsung ngeluarin senjata rahasia yaitu "PILOX" hahahaha.
Sayangnya aku sendiri gak bisa ikut corat-coret baju sekolah, selain gak dibolehin sama mamah, aku juga kurang suka (ih katanya seniman? kok gak mau dicoretin?) hahahaha aku emang kurang suka aja :) lebih baik dilukis :)
Kalo kalian ngganggep aku gak normal karena gak corat-coret, yah emang aku nggak normal, beginilah aku :)
Daaaaaaaaann saya hadirkan momen2 yang sempat saya abadikan di kamera digital murahan :
inilah suasana di depan sekolah, ada SMA-SMA lain juga yang pada konvoi, serem sih jalanan jadi agak macet dan berisik
Tapi sayangnya, bukan hanya baju seragam yang dicorat-coret,
ada beberapa oknum siswa 'nakal' yang juga mencorat-coret aspal,
tentunya ini merusak fasilitas umum, sangat disayangkan
ada beberapa oknum siswa 'nakal' yang juga mencorat-coret aspal,
tentunya ini merusak fasilitas umum, sangat disayangkan
No comments:
Post a Comment
Komentar kalian akan masuk moderasi dulu jika kalian komen di postingan lama. Maka jangan khawatir, komentar kalian pasti akan aku baca. :)